Evaluasi Akhir Program Pembinaan Asrama PPSDMS
“Menjadi Peserta
PPSDMS putri angkatan VI Yogyakarta merupakan sebuah doa yang Allah
kabulkan secara nyata. Doa yang selalu di panjatkan selama Ramadhan
1433 H, 2 tahun yang lalu. Hari Ini, ramadhan 1435 H, aku berdoa kembali
agar Allah mengabulkan doaku lagi untuk bisa menjadi Alumni PPSDMS yang
baik”.
PPSDMS bukanlah tempat orang-orang sempurna. PPSDMS adalah tempat
bagi orang-orang yang menginfakkan dirinya untuk disempurnakan. PPSDMS
bukanlah tempat untuk bersantai, karena di darah kita mengalir uang
umat, mengalirkan harapan para donatur, mengalirkan doa-doa setiap guru
kita. semoga usaha mereka tidak sia-sia, semoga pengorbanan mereka
terbayar. Semoga visi mereka, visi kita yaitu untuk Indonesia yang
lebih baik dan bermartabat bisa terwujud. Amiinn.
Hari ini adalah Evaluasi terakhir PPSDMS, ya evaluasi yang
menentukan apakah kita pantas di wisuda sebagai peserta PPSDMS dan
apakah kita pantas di sebut Alumni PPSDMS. Karena sungguh, menjaga nama
baik PPSDMS lebih berat daripada menjaga nama diri sendiri.
Sakit rasanya, ketika diri ini terkadang tidak benar bekerja,memiliki
pemikiran yang terlalu pragmatis, tidak ontime atau semacamnya.
Kemudian, teman-teman ada yang bilang “ kok anak PPSDMS seperti itu
sih?”. Mendengar perkataan mereka membuat aku lebih hati-hati, bahwa aku
berjalan dibawah payung PPSDMS. Aku tidak mau ada orang yang mencela
PPSDMS dan caranya adalah dengan menjaga perilakuku. Sungguh, aku bukan
orang yang sempurna, namun aku berusaha meninggalkan segala perilaku
buruk, dan memohon pada Allah agar senantiasa menutupi aib-aibku.
Amanah menjadi Alumni PPSDMS tidaklah mudah tapi
bukan tidak mungkin untuk dilakukan. Apakah selama ini, hidup kita sudah
sesuai dengan 4 jati diri PPSDMS? Aktifis pergerakan, Aktivis islam,
Mahasiswa berprestasi, Kebersamaan dan kekeluargaan. Apakah lifeplan
yang kita buat adalah lifeplan egois yang hanya mencantumkan
pencapaian-pencapaian pribadi dan tanpa memikirkan masyarakat? Tentu
semua itu bukan tuntutan, bukan pula paksaan. Evaluasi hari ini,
mengingatkan kembali bahwa di setiap umur kita, di setiap waktu yang
kita miliki terdapat hak orang lain yang harus kita tunaikan. Umur kita
juga ada sedekahnya.
Berusaha memegang teguh idealisme yang selalu kita
ucapkan bersama. Memperkuat akar-akar pohon jati diri PSDMS dalam diri
ini, dan semoga buahnya bisa memberi manfaat untuk orang lain.
Ketika aku salah, mohon dan tolong di ingatkan yaa dan kesalahan yang
aku lakukan pastinya bukan karena PPSDMS tapi karena akunya sendiri.
Jadi, bila ada yang salah denganku, jangan salahkan PPSDMS.